Budilaksono.com....Salam
Inspiratif, Kepada bapak ibu bagaimana cara yang benar membuat abon Abon dari
ikan Patin yang benar.
Abon
adalah ikan yang dapat bertahan lama, bisa sampai sekitar 2 bulan jika diolah secara
benar. Sebelum kita mengolah ikan patin menjadi olahan makan, kita harus penentukan
kepastian ketersediaan ikan patin tersebut.
Maka
perlu dilakukan pemilihan ikan patin dengan daging yang cukup tebal sebagai
bahan baku abon, bahan bakunya mudah didapatkan, harga bahan bakunya tidak mahal.
Rasa abon yang berbahan baku dari ikan patin mempunyai kekhasan dan berbeda
daripada abon ikan lele pada umumnya. Sehingga abon ikan patin dipasaran akan
lebih diminati oleh pembeli.
 |
| Photo by : bulelengkab.go.id |
Inilah
tahapan membuat abon ikan patin :
- Ikan
patin untuk bahan baku harus ikan yang
mempunyai bobot minimal 1 kilogram ke atas.
- Ikan
yang digunakan mempunyai daging yang banyak
- Ikan
yang akan diolah ditampung terlebih dahulu kemudian dipuasakan di kolam kecil
selama 3 hari. Puasa ikan dilakukan dengan tujuan agar menghilangkan bau amis pada
daging ikan.
- Kemudian
membuang isi perut ikan dengan tujuan mengingat ikan patin mempunyai lemak yang
cukup banyak agar terbuang dan tidak bercampur ke dagingnya.
- Memcuci
ikan patin yang bersih dari isi perutnya pada di air mengalir.
- Pencucian
dilakukan dengan tujuan untuk membersihkan lemak agar terbuang dan tidak
bercampur ke dagingnya
- Selanjutnya
ikan patin di kukus selama beberapa jam hingga daging-dagingnya empuk sehingga
mudah untuk di ambil dagingnya saja.
- Kemudian
mengambil dagingnya dari tulang-tulang pada tubuh ikan.
- Langkah
selanjutnya menambahkan bumbu-bumbu yang sudah disiapkan lalu goreng hingga
bumbu-bumbu menyatu dengan daging dan terlihat tiris.
- Menentukan
agar bisa menjadi kering dan mempunyai masa simpan lama adalah penirisan dengan
mesin peniris minyak dan air. Dengan tujuan biar tahan lama dan tidak mudah
tengik.
- Terus
dilakukan pengemasan abon patin dengan dengan plastik cukup tebal dan higinis.
- Pada
plastik diberikan lebel yang menarik pembeli. Lebel tersebut memuat komposisi
gizi abon patin, lebel halal, tanggal
batas pengunaan,Produksi, jenis ikan, kualitas.
- Kemudian
pengepresan menggunakan alat pengepresan agar tak ada udara masuk
Pada Nomor 9, setiap 500 gram daging ikan patin dibutuhkan campuran bumbu-bumbu sebagai
berikut : 5
bh bawang merah, 3 bh bawang putih, 1 sdm ketumbar bubuk, 3 cm kunyit, 2 cm
jahe,1 ruas lengkuas di geprek, 1 btg serehdi geprek, 2 lbr daun salam, 3 lbr
daun jeruk, 1 sdt garam, 1 sdm gula merah, 300 ml santan, 3 sdm minyak goren, secukupnya
bumbu penyedap dan secukupnya bawang goreng
Demikianlah
informasi tentang cara yang benar pengolahan Abon ikan patin. Semoga informasi
ini dapat menjadi referensi bagi ibu-ibu atau home industri sekala rumah tangga
dalam pembuatan olahan ikan. Semoga info bermanfaat.