Budilaksono.com....Salam Inspiratif, Kepada bapak ibu bahwa sejarah
adalah pembentuk jati diri bangsa. Apa dan bagaimana bangsa Indonesia kini
merupakan hasil dari proses panjang sejarah. Dalam sejarah terkandung nilai
yang mendalam bagi kehidupan baik sebagai individu, anggota masyarakat, maupun
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu sejarah merupakan hal
penting untuk selalu diingat dan menjadi modal pengambilan keputusan pada masa
kini dan yang akan datang serta bermakna sebagai guru berharga yang berasal
dari pengalaman masa lalu.
Direktorat
Sejarah, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
untuk menanamkan karakter bangsa Indonesia melalui pendidikan sejarah. Lomba
Kreasi Audiovisual Sejarah adalah lomba di bidang audiovisual yang mengangkat
sejarah maupun budaya masyarakat lokal di sekitar peserta. Lomba ini bertujuan
agar siswa aktif dalam mencari sumber sejarah yang tersedia di sekitar
lingkungannya, baik itu berupa peristiwa sejarah lokal, tempat-tempat
bersejarah, bangunan bersejarah, tokoh daerah/pelaku dan saksi sejarah/veteran
pejuang kemerdekaan. Sumber sejarah yang telah mereka dapatkan kemudian dikemas
dalam bentuk audiovisual.
Generasi
muda sebagai bagian dari bangsa perlu mengetahui sejarah bangsanya. Oleh karena
itu dengan merekam dan membuat karya sendiri, generasi muda diharapkan akan
lebih mengenal sejarah dan budayanya, sehingga muncul rasa cinta dan bangga
terhadap tanah air, yang pada akhirnya menumbuhkan tanggung jawab untuk menjaga
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kegiatan ini sejalan dengan kurikulum
sekolah yang bermuatan lokal dimana hasilnya dapat digunakan sebagai alternatif
sumber belajar yang menarik.
TEMA:
SEJARAH
IDENTITAS NEGERIKU – “Anak Muda Melek Sejarah”
TOPIK:
- Sejarah
Lokal (Tokoh dan Peristiwa) dan Sosial
- Sejarah
Warisan Budaya (Bangunan Sejarah)
- Sejarah
Olahraga (Tokoh, Perkumpulan, Aktifitas, Olahraga Tradisional)
LATAR BELAKANG:
- Pentingnya
sejarah bagi pendidikan karakter generasi muda
- Alternatif
media pemahaman sejarah dan nilai budaya yang kreatif dan edukatif
- Menyalurkan
minat generasi muda di bidang seni audiovisual
- Mendorong
pelajar untuk menghasilkan karya seni bermuatan sejarah yang dikemas dengan
lebih atraktif.
TUJUAN:
- Mendorong
rasa cinta dan kebanggaan terhadap nilai-nilai sejarah bangsa;
- Meningkatkan
pemahaman dan kebanggaan terhadap kebhinekaan;
- Menciptakan
alternatif media pembelajaran sejarah yang menarik (tidak membosankan);
- Menyalurkan
minat dan kreativitas generasi muda dibidang audiovisual;
- Mendorong
dan memotivasi generasi muda/pelajar untuk menghasilkan karya seni yang
bermuatan sejarah hingga sejarah mampu dikemas dengan lebih inovatif dan
atraktif.
PERSYARATAN
PESERTA
- Memiliki
minat dan perhatian terhadap sejarah dan budaya;
- Peserta
adalah pelajar tingkat SMA/SMK/MA/sederajat;
- Peserta
merupakan tim/kelompok yang tediri dari tiga orang pelajar SMA/ SMK/ MA
sederajat
- Mengirimkan
Proposal yang berisi judul, alur cerita, sinopsis dokumenter audiovisual dan
lampirannya seperti biodata peserta, surat ijin dari sekolah, dan fotokopi
kartu pelajar dalam satu berkas proposal dan sinopsi proposal paling banyak
maksimal 5 lembar;
- Format
pengiriman email bagian subjek diisi nama sekolah (spasi) judul;
- Bersedia
mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Lomba Kreasi Audiovisual Sejarah (LKAS)
2018. Petunjuk Pelaksanaan (JUKLAK)LKAS 2018 dapat diunduh disini
- Berkas
proposal dikirimkan dalam bentuk hardcopy dan softcopy ke alamat Subdit
Program, Evaluasi dan Dokumentasi, Direktorat Sejarah, gedung E lantai 9,
Kompleks Kemendikbud Jl. Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta, 10270 dan email
lkaudiovisualsejarah@gmail.com
TAHAPAN
KEGIATAN
- Pengumuman
dan pengumpulan proposal : Pengumuman dan pengumpulan proposal mengenai Lomba
Kreasi Audiovisual Sejarah untuk SMA/SMK/MA sederajat di seluruh Indonesia
untuk disebarluaskan kepada para pelajar 29 Januari 2018 s.d 29 Maret 2018;
- Seleksi
proposal :Seleksi peserta Lomba dilakukan oleh tim juri yang terdiri dari
Direktorat Sejarah, sejarawan, antropolog, pakar bidang dokumenter, dan wakil
dari Direktorat Sejarah 2 April 2018.;
- Pengumuman
proposal terpilih : Pengumuman proposal 60 terpilih akan diumumkan di
https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/ditsejarah dan para peserta akan dihubungi
oleh panitia April 2017;
- Workshop
perekaman : Para peserta yang lolos seleksi proposal akan mengikuti workshop
perekaman. Peserta workshop terdiri dari 60 tim, yang akan mengikuti workshop
dengan komposisi 20 tim di Medan, 20 tim di Bogor, dan 20 tim di Makassar dengan
rentang waktu pelaksanaan 18 April – 19 Mei 2018 dan untuk lokasi workshop akan
disesuaikan berdasarkan domisili tempat tinggal peserta.;
- Riset
dan perekaman : Setelah mengikuti workshop, peserta melakukan riset pustaka
maupun wawancara narasumber terkait di daerah masing-masing. Setelah melakukan
riset baik data primer dan sekunder peserta melakukan perekaman yang akan
dituangkan dalam bentuk DVD berurasi 15 s.d 20 menit. 22 April – 19 Juli 2018;
- Penerimaan
DVD peserta oleh panitia. : Setelah perekaman, peserta mengirimkan DVD karya
kepada panitia paling lambat pada tanggal 21 Juli 2018.
- Penjurian
10 Besar : Tim Juri akan melakukan penilaian karya perekaman dan memilih 10
karya terbaik untuk mengikuti babak final, pada 23 Juli 2018.
- Finalisasi
dan Apresiasi Pemenang : Finalis melakukan presentasi karya dihadapan para juri
untuk menentukan Pemenang. Pelaksanaan finalisasi dan Apresiasi Pemenang akan
diselenggarakan di Jakarta pada bulan Agustus 2018
KRITERIA
PENILAIAN PROPOSAL
- Substansi
Sejarah dan Budaya
- Kesesuaian
Alur Cerita (Skenario)
- Ide
dan Kreativitas
TOTAL
HADIAH
Rp200.000.000,00
(Dua Ratus Juta Rupiah).
Demikianlah
informasi tentang lomba kebudayaan sejarah. Dan Informasi lebih lanjut silahkan
hubungi : a). Imam (081210162779). B). Ami (081321602430). C). Naimah (082312314041). D). Yorki
(085722749200). Semoga informasi bermanfaat.