Budilaksono.com...Salam
Inspiratif, Kepada bapak ibu bahwa guru honorer yang sudah mengabdi di daerah
3T (Terdepan Terluar dan Tertinggal) mendapat prirotas menjadi guru garis depan
(GGD).
Kemendikbud
berencana merekrut 17 ribu GGD. Hal ini untuk memenuhi kekurang guru di wilayah
terpencil, perbatasan, dan terisolir.
Menurut
Plt Dirjen GTK Hamid Muhammad pada saat pelepasan GGD mengatakan tahun 2018 kami
tetap akan usulkan GGD. Cuma mungkin ada perubahan pola. Kan ada beberapa
daerah usulkan agar guru yang penuhi syarat dan sudah lama mengabdi di daerah
terpencil itu dimasukkan. Nah ini yang mungkin akan ada perubahan itu.
Dia
menyebutkan, guru honorer yang sudah mengabdi di daerah 3T dan memenuhi syarat,
mendapat prioritas. Syaratnya mereka harus berijazah S1 dan berusia maksimal 35
tahun.
Selain
dari honorer, lulusan S1 umum juga diberikan peluang dengan lebih dulu merekrut
mereka dan menjalani program pendidikan profesi guru (PPG) selama dua semester.
"Jadi harus sekolah PPG dulu, tanpa itu kan nggak bisa mengajar,"
ujarnya.
Hamid
mengakui jumlah GGD yang akan direkrut tahun depan sangat banyak. Itu sebabnya
tenaga yang direkrut berasal dari honorer maupun umum karena sulit mencari
lulusan PPG.
"Ya
kalau cari lulusan PPG itu nggak ada orangnya. Wong tahun kemarin saja kuota
7.000, yang kami dapat hanya 6.296 orang. Kemenristekdikti bilang tahun ini
prgram PPG-nya sangat sedikit. Kalau kami syaratkan harus PPG ya nggak mungkin
dan susah," tuturnya.
Solusinya,
menurut Hamid, akan dibahas dengan Kemenristekdikti. Apakah pola rekrutmennya
dari S1. Setelah diperoleh calon terbaik kemudian ditetapkan jadi GGD, baru
jalani PPG.
Begitu
selesai PPG, GGD ini langsung ditempatkan ke lokasi pengabdian masing-masing.
"Jumlah 17 ribu ini masih belum final ya karena menunggu keputusan Menteri
Keuangan. Kalau anggarannya ada dan disetujui, berarti tahun depan kuotanya
segitu," tandasnya. (Sumber : jawapos).
Demikianlah
informasi tentang kabar mengembirakan bahwa honorer daerah akan diangkat
menjadi CPNS 2018. Semoga info ini menjadi kabar yang baik kepada para honorer. Semoga info
bermanfaat.