Budilaksono.com....Salam
Inspiratif, kepada bapak ibu dana bansos kesehatan pengganti PKMS silver akan
dicairkan. Bansos ini diberikan pada masyarakat yang tidak menjadi peserta
PKMS.
Pemkot
Surakarta siap menggelontorkan bantuan sosial (bansos) kesehatan, bagi warga
yang sebelumnya menjadi peserta program Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat
Surakarta (PKMS) silver.
Dinas
terkait tengah melakukan verifikasi terhadap permohonan pencairan bansos
tersebut, yang diajukan warga. “Saat ini sudah ada 80 proposal yang diajukan
warga dan sedang kami verifikasi,” ungkap Kepala UPTD PKMS Dinas Kesehatan Kota
(DKK) Ida Angklaita, Senin (23/5) lalu.
Verifikasi
tersebut, lanjut Ida, menjadi salah satu prosedur pencairan bantuan yang
ditetapkan Pemkot. Bansos dapat dicairkan sepanjang warga mengajukan proposal
kepada Wali Kota, sebelum diverifikasi oleh DKK. Setelah verifikasi dilakukan,
DKK melaporkan kembali kepada Wali Kota.
Selanjutnya
Wali Kota bisa menerbitkan rekomendasi pencairan dana kepada Dinas Pendapatan
Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA). DPPKA, menurut Ida, adalah instansi yang
berwenang mencairkan dana tersebut.
Tujuanverifikasi
ini digunakan untuk memastikan apakah pemohon memang berasal dari Solo, serta
belum menerima bantuan kesehatan dari pihak manapun seperti Kartu Indonesia
Sehat (KIS). Jika yang bersangkutan tercatat sebagai peserta KIS maka
dipastikan dia sudah dibantu pemerintah pusat. Jika belum, maka kami bisa
meloloskan permohonannya.
Pemkot
telah menghapus program PKMS gold sejak awal 2016 dan mengintegrasikannya ke
BPJS Kesehatan. Adapun PKMS silver tetap dilayani dengan format lain. Kebijakan
ini diambil setelah pemerintah pusat mengharuskan seluruh layanan Jamkesda
diintegrasikan ke Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) secara bertahap, hingga
2019.
Berdasarkan
data DKK, mantan peserta PKMS silver yang bisa memohon bansos kesehatan
berjumlah 224.046 orang. Adapun anggaran yang digelontorkan Pemkot untuk bansos
itu sekitar Rp 1 miliar.“Kami juga terus menyosialisasikan bansos ini kepada
warga,” kata Ida.
Terpisah
Wali Kota FX Hadi Rudyatmo mengatakan, masing-masing pemegang kartu PKMS silver
bisa menerima bantuan maksimal Rp 5 juta. ”Kalau biaya pengobatan rumah sakit
di atas Rp 5 juta, akan kami bantu Rp 5 juta. Tapi kalau di bawah Rp 5 juta,
maka pengobatannya akan dilunasi,” terang dia. (Sumber : Suaramerdeka biro
Surakarta)
Demikanlah
informasi tentang akan dicairkan dana bansos Kesehatan bagi yang tidak sebagai
peserta PKMS silver. Semoga langkah yang diambil dari Pemkot Surakarta diikuti
oleh seluruh kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Tujuanya agar akses kesehatan
terjangjkau.