Budilaksono.com......Salam
insfiratif, kepada bapak ibu pengambil kebijakan di daerah maupun pusat sama
menanggung dan meperhatikan nasib Honorer K2.
Karena Kualitas, Kapasitas dan Kompetensi Tenaga Honorer K2 yang
direncanakan diangkat menjadi CPNS membutuhkan upaya dan terobosan bagi banyak
pihak dipemerintahan.
Upaya
menyelaraskan dan meningkatkan kualitas sudah dipikirkan oleh pemerintah pusat
dengan berbagai upaya. Namun demikian, ada kewajiban yang harus juga dilakukan
oleh Pemerintah Daerah terkait kualifikasi persyaratan pengangkatan beberapa
formasi yang ada. Salah satu hal yang berpotensi menjadi masalah adalah
ketidaksesuaian antara kualifikasi pendidikan honorer dengan jabatan yang saat
ini dikerjakan.
Menurut
Kepala BKN Bima Haria Wibisana usai melakukan penandatanganan MoU antara
Bawaslu dan beberapa instansi termasuk BKN, menjelaskan bahwa tidak semua
Honorer akan langsung menempati formasi yang ada. “Daerah wajib mengupayakan
untuk menyesuaikan kualifikasi pendidikan tenaga honorer dengan menyekolahkan
mereka jika pengangkatan honorer menjadi CPNS dilaksanakan,” ujar Bima.
Persyaratan
seseorang untuk menjadi CPNS harus
terpenuhi dengan kualifikasi pendidikan yang dipersyaratkan sesuai peraturan
yang berlaku begitu juga jabatan Guru dan Perawat. “Bahwa sesuai undang-undang
ASN, daerah juga berkewajiban memberikan peningkatan kualitas CPNS yang apabila
tidak dilakukan akan bisa mendapatkan sanksi,” tuturnya Bima
Bima
menegaskan bahwa data-data Honorer yang ada di database BKN akan disesuaikan
dengan usulan yang disampaikan oleh daerah. “Apabila ada nama-nama yang
diusulkan oleh daerah tetapi tidak ditemukan di database BKN, maka akan
ditolak,” tegas Bima. (Referensi BKN)
Paling
penting yang diingatkan masyarakat agar waspada atas berbagai upaya penipuan
seiring dengan pembahasan kebijakan pengangkatan tenaga honorer. Hati-hati
dengan adanya calo yang berkeliaran disekitar honorer K2 yang diangkat CPNS.
Semoga
informasi ini akan diteruskan ke seluruh pemerintah daerah dan pusat kemudian dilanjukkan
ke tenaha honorer.