Budilaksonoputra......
Di jaman sekarang harus hati-hati dalam mengosumsi makanan
karena banyak makanan yang dibuat mengandung zat kimia buatan. Selain ini
makanan yang berasal produks alami juga kita harus selektif memilih apakah
benar-benar alami bebas peptisida atau tidak. Agar mengosumsi makanan tidak
menyebabkan badan melar atau tumbuh kesamping maka harus mengurangi makanan
yang berminyak atau makanan bersantan diganti dengan makan alami seperti
buah-buhan, sayuran dan minum putih sebanyak 3 liter sehari atau 9 liter.
Selain
itu untuk mencegah hal yang memicu penyakit dengan cara berolahraga rutin
minimal dua kali seminggu juga dapat membantu membakar kalori dalam tubuh. Namun,
selain berolahraga, Anda juga perlu mengonsumsi beberapa jenis makanan untuk
membantu membakar kalori. Berikut ini daftar makanan yang bisa membantu Anda
dalam membakar kalori di dalam tubuh.
1.
Telur
"Telur
adalah protein super. Mereka mengandung sembilan asam amino esensial yang
dibutuhkan tubuh untuk berkembang. Telah terbukti berulang kali bahwa orang
yang makan telur saat sarapan merasa kenyang lebih lama, mengurangi konsumsi
kalori harian mereka secara keseluruhan dan menurunkan berat badan. Studi
secara konsisten menunjukkan bahwa makan kaya protein sarapan menurunkan nafsu
makan sepanjang hari," kata ahli gizi Gerard Mullin, MD, seperti dilansir
laman Women's Health Magazine.
2.
Biji Chia
Chia
telah digunakan sebagai makanan di Amerika Tengah dan Selatan dan di banyak
budaya untuk mencegah diabetes, obesitas serta penyakit kardiovaskular. Kaya
dengan lemak sehat anti-inflamasi, protein, dan serat, biji ini juga membantu
memperpanjang rasa kenyang.
3.
Cinnamon
Cinnamon
bisa untuk pembakar lemak yang meningkatkan metabolisme dan telah terbukti
untuk membantu tubuh Anda memblokir penyerapan glukosa. Selain itu, cinnamon
juga bisa meningkatkan aksi insulin untuk membersihkan gula dari darah. Agen
antiinflamasi juga melawan efek obesitas. Ini telah ditunjukkan untuk
memperlambat pengosongan lambung yang menstabilkan gula darah dengan
memperlambat transit ke usus halus.
4.
Berries
Berries
kaya akan polifenol yang memberikan banyak manfaat perlindungan kardiovaskular.
Studi menunjukkan, senyawa ini mengurangi berat badan, menghambat akumulasi
lemak, memiliki sifat antiinflamasi dan antidiabetes. Selain itu, bisa mengubah
flora usus untuk menghambat pertumbuhan patogen berbahaya.
5.
Jahe
Sering
disebut sebagai "obat universal," jahe memiliki sifat antiinflamasi,
anti-hipertensi, kepekaan glukosa dan efek stimulasi pada saluran pencernaan.
Jahe juga bisa menunda rasa lapar, membakar lemak dan dapat digunakan sebagai
obat rumah untuk membantu meringankan gejala keluhan pencernaan. Di antaranya
ialah sembelit, dispepsia, bersendawa, kembung, ketidaknyamanan epigastrium,
gangguan pencernaan dan mual.
6.
Alpukat
Alpukat
adalah salah satu makanan yang langka mengandung sejumlah tinggi lemak sehat
antiinflamasi, protein dan sejumlah serat (11 sampai 17 gram per alpukat).
Minyak alpukat sangat tinggi asam tak jenuh tunggal lemak (MUFA), termasuk
omega-9 asam lemak yang telah terbukti untuk menunda rasa lapar. Diet MUFA juga
melindungi terhadap lemak perut.