Budilaksonoputra…..Instansi
pendidikan Kota semarang mengadakan gebyar SMK tahun 2014 yan 9
penyelenggarannya dilaksanakan di SMKN 7 kota semarang. Acara ini dikuti oleh
18 SMK negeri dan Swasta di Kota Semarang. Salah satu sekolah yang ikut andil
dalam pergelaran tahunan ini adalah SMK Mataram.
SMK yang
eksis tidaklah smk yang berkutat dengan
obeng, besi dan gerinda tapi banyak yang sampai mendunia dari tataboga,
pariwisata, perikanan, pertanian, pelayaran, kesehatan, dan tata busana. Apalagi
mode sekarang lagi ngetren di dianak
muda yakni pakaian. Wajar aja bila SMK tata busana banyak diminati oleh peserta
didik. Di ajang ini SMK mataram meramaikan panggung peragaan busana karya dan
rancangan siswa smk tesebut.
SMK Mataram, melalui jurusan Tata Busana menampilkan hasil
desain busananya untuk pakaian malam, pesta dan kebaya modifikasi. Belasan
siswa wanita bak seorang peragawati profesional berlenggak-lenggok memamerkan
busana-busana. Siapa akan mengira, ke depan dari SMK Mataram akan melahirkan
desainer kondang seperti perancang dunia Anna Avantie yang selama ini ternyata
ikut mendukung terselenggaranya jurusan Tata Busana di SMK Mataram?
Tidak tangung-tanggung, nama desainer kelas dunia Anne dan
anaknya Intan Avantie pun memang disebut-sebut oleh pembawa acara selama
peragaan busana berlangsung, karena memang kedua desainer kenamaan itu menjadi
guru tamu pada jurusan Tata Busana.
“Kegiatan ini baru pertama kalinya kami ikuti, untuk
menunjukkan ketrampilan siswa kami. Harapan kami, akan lebih sering
diselenggarakan kegiatan antar SMK seperti ini, sehingga kami bisa saling
mengenal sekolah kejuruan lain,” kata Sri Sugianto, Kepala Sekolah SMK Mataram.
Tidak hanya peragaan busana, jurusan Tata Busana
menampilkan membuat kreasi sarung bantal, tempat pensil, kreasi potongan kain.
Sedangkan jurusan Tata Boga menampilkan kreasi kue kering, sirup dan egg roll.
Adapun untuk jurusan Tata Busana, pihaknya telah
didukung desainer terkemuka Anne Avantie dan pabrik tekstil kelas dunia, PT
Apac Inti Corpora. Sedangkan jurusan Tata Boga, sekolah ini mendapat dukungan
dari sejumlah restoran ternama di Semarang.
Ketua Yayasan Sekolah Mataram, Cindy Bachtiar
mengatakan, di sekolah yang telah mencetak banyak pengusaha besar tersebut ada
dua kompetensi keahlian, yakni Tata Boga dan Tata Busana. Namun, karena
pihaknya ingin terus mengembangkan pendidikan di bidang otomotif, maka mulai
tahun sejak dua tahun lalu dibuka jurusan otomotif.
“Untuk jurusan baru ini, yayasan tersebut telah
menjalin kerja sama dengan dunia usaha di bidang otomotif, yakni PT Indomobil
yang tak hanya mendonasikan life engine, kendaraan bermotor, dan perlengkapan
lainnya. Tetapi juga siap mencetak para siswa untuk membuka lapangan pekerjaan,
kata Cindy.
Cindy Bachtiar menambahkan, siswa SMK Mataram untuk
semua jurusan memang dididik siap kerja, bahkan lapangan kerja tersedia bagi
lulusannya. Sebab itu, pihaknya terus menjalin kerja sama dengan dunia usaha
lainnya. Berbagai usaha ini dilakukannya untuk membangkitkan sekolah yang
pernah berjaya tersebut.
( Referensi dari suaramerdeka )