Budilaksonoputra……Komunitas
Lubang Jarum Indonesia (KLJI) adalah komunitas terbesar di Indonesia yang sudah
ada sejak 10 tahun yang lalu dan berdirinya tepat pada hari kemerdekaan Bangsa
Indonesia. KLJI ini sudah menyebar diseluruh Indonesia termasuk di Depok.
Komunitas ini Di Depok dengan nama Depok Distorsi.
KLJI mengenalkan kamera Lubang Jarum untuk
peminat potografi dari masyarakat,
SMA/SMK terutama multimedia dan
perguruan tinggi. Dasar kamera ini harus di ketahui pencinta potografi
Lubang Jarum adalah metode perekaman dasar dalam ilmu fotografi. Kamera ini berkerja berdasarkan TEORI OPTIK (
Lebih lengkap lihat di materi OPTIK JURUSAN MULTIMEDIA SMK ). Cahaya lolos
melalui lubang kecil yang diproyeksikan pada bidang datar. Metode yang
digunakan sama dengan metode pada kamera digital. Hanya cahaya sensor yang
masuk direkam menggunakan kertas poto. Umumnya hasil cetak seperti menggunakan
lensa fish eye.
Bermain kamera lubang jarum tidak
hanya melatih kemampuan potografi tapi ada hal yang didapat yang member manfaat
kepada pengguna. Manfaat yang didapatkan
adalah memberikan kesabaran , melatih feeling , fisik dan imajinasi.
Alat yang bisa dibuat untuk kamera lubang jarum yakni kaleng berkas, cat
semprot hitam, alumunium foil, kertas negative, lakban hitam dan jarum.
Setelah melakukan hasil cetak ,
hasil foto harus di cuci cetak terlebih dahulu. Cuci cetak dilakukan dikamar gelap sama seperti hal pada kamera
analog. Cairan yang digunakan saat
mencuci film adalah developer, stopbath dan fixer. Masing-masing ini mempunyai fingsi yang
berbeda dimana Developer sebagai
pengembang gambar, Stopbath digunakan sebagai penghenti dari proses pengembang developer,
dan Fixer digunakan sebagai penetap gambar. Setelah pencucian ini selesai ,
poto harus dibilas dengan air bersih selama 30 detik.
( Referensi dari M. Azhari Fauzan
SMK3 Perguruan Cikini dalam Republika )