Budilaksonoputra...Salam Inspiratif, Kepada bapak ibu guru SMK perikanan dan pelaku usaha perikanan dalam pemenuhan ketersediaan pakan ikan dengan menekan biaya, dapat dilakukan membuat pakan ikan sendiri dengan bahan yang tersedia disekitar kita. Kami sebagai guru perikanan membantu bapak ibu prosedur membuat pakan ikan (pakan buatan/pellet) dibawah ini :
PRAKTIK MEMBUAT PELET IKAN
A. ALAT PRAKTIK
- Baskom,nampan/baki,saringan tepung
- Timbangan duduk,
- Pengaduk,gayung,periuk/panci
- Pencetak pelet,Mesin penepung
- Kantung kemas,timbangan neraca,lilin,
- Stopwatch,termometer,cawan dan pengerus,
- Lap,gunting/pisau,sarung tangan,label.korek api
- Alat tulis
B. BAHAN PRAKTIK
- Tepung teri,
- Dedak,
- Tepung kedelai,
- Tepung jagung,
- Tepung kanji,
- Vitamin mix
- Air tawar
C. LANGKAH KERJA
- Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan
- Di cek kondisi dan kefungsian alatnya
- Bahan baku dipilih yang tidak berjamur,memiliki aroma sedap, segar/ sesuai yang diinginkan
- Dilakukan penepungan sesuai prosedur dirumah,dipilih tepung yang halus
- Bahan baku diayak untuk mendapat tepung halus kemudian menghitung formulasi pakan
- Bahan tepung halus dilakukan penimbangan
- Bahan baku dicampur dari jumlah terkecil ke jumlah bahan baku yang terbesar
- Setelah dicampur mencatat perubahan yang terjadi
- Dalam waktu bersamaan panaskan air hingga suhu 40- 80*C
- Bahan baku hasil pencampuran ditimbang kembali untuk menentukan berat kering
- Perbandingan berat basah dan berat kering ( 1,5 : 1 )
- Lakukan pencampuran dengan pemberian air sedikit demi sedikit dan vitamin
- Kemudian aduk hingga adonan kalis dan tercampur secara homogen
- Buatlah adonan menyerupai bentuk bola
- Setelah selesai adonan dikukus selama 15 - 20 menit
- Selanjutnya dicetak menggunakan alat pencetak pelet
- Kemudian pelet diletakkan dalam nampan atau baki
- Timbang untuk menentukan berat awal
- Dilakukan penjemuran pelet selama 7 hari ( pada kondisi cuaca panas )
- Melakukan pemotongan sesuai ukuran yang diinginkan
- Kemudian timbang kembali untuk menentukan berat akhir
- Selanjutnya masukkan pakan dalam plastik kemas,ditimbang berdasarkan netto/berat dalam label
- Plastik dilem/dirapatkan jangan ada udara yang masuk dalam plastik kemas
- Kemudian lapisi kemasan pelet tadi dengan plastik yang ukurannya lebih besar
- Masukkan lebel pakan dan tutup kembali/lem hingga rapat
- Siap untuk dipasarkan