Agribisnis perikanan adalah pengetahuan tentang budidaya ikan dari input produksi ( sarana dan prasarana produksi ), proses produksi ( mulai dari persiapan sampai panen ) dan output produksi ( pemasaran dan penanganan pascapanen )..
Input Produksi meliputi :
- Pengadaan sarana produksi mencakup pengadaan induk,benih, pakan,pupuk,obat-obatan,peptisida, peralatan budidaya, tenaga kerja dan sebagainya.
- Pengadaan prasarana produksi mencakup Pemilihan lokasi, pengadaan bahan, dan Pembangunan fasilitas produksi
Proses produksi
Mencakup kegiatan sejak persiapan wadah kultur ( pemupukan, pengapuran dan pemberantasan hama ), penebaran benih, pemberian pakan, pengelolahan lingkungan, pengelolahan kesehatan ikan, pemantauan pertunbuhan dan populasi hingga pemanenan.
Output produksi
Mencakup kegiatan meningkatkan mutu produksi sehingga bisa diterima kosumen, distribusi produk, dan pelayanan terhadap kosumen.
Selain itu dibutuhkan pendukung lain yaitu :
- Aspek hukum mencakup perundang-undangan dan kebijakan
- Aspek keuangan mencakup pembiayaan/kredit, pembayaran dan sebagainya
- Aspek kelembagaan mencakup organisasi perusahaan, asosiasi, koperasi, perbankan, lembaga birokrasi, lembaga riset, pengembangan dan sebagainya